摘要:Penerapan akuntansi lingkungan tidak semata-mata untuk memenuhi peraturan yang berlaku terkait dengan lingkungan, tetapi juga dapat meningkatkan kinerja Badan Usaha Milik Desa dalam mengelola lingkungan. Biaya yang timbul akibat aktivitas operasi yang berkaitan dengan lingkungan bukan merupakan biaya yang merugikan bagi badan usaha, tetapi biaya lingkungan tersebut memberi peningkatan nilai ekonomi bagi perusahaan dalam jangka panjang. Penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis implementasi pelaporan akuntansi lingkungan pada unit pemungutan sampah BUMDes Buduk “Buduk Mitra Winangun”. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini yaitu (1) perlakuan akuntansi lingkungan pada unit pemungutan sampah BUMDes Buduk “Buduk Mitra Winangun” belum dilakukan secara tepat, (2) perlakuan akuntansi lingkungan pada unit pemungutan sampah BUMDes Buduk “Buduk Mitra Winangun” berdasarkan SAK ETAP berprinsip pada pengakuan, pengukuran, dan pelaporan, tetapi pelaporan biaya lingkungan disesuaikan dengan klasifikasi biaya menurut Hansen dan Mowen, (3) perlakuan akuntansi lingkungan pada unit pemungutan sampah BUMDes Buduk “Buduk Mitra Winangun” belum sesuai dengan SAK ETAP dalam tahap pengakuan dan pelaporan.
关键词:BUMDes; akuntansi lingkungan; laporan biaya lingkungan