期刊名称:Edulib: Journal of Library and Information Science
印刷版ISSN:2089-6549
电子版ISSN:2528-2182
出版年度:2018
卷号:8
期号:1
页码:59-67
DOI:10.17509/edulib.v8i1.11183
出版社:Universitas Pendidikan Indonesia
摘要:Naskah kuno merupakan jenis koleksi langka yang biasanya hanya disimpan di tempat-tempat tertentu saja seperti musium dan perpustakaan. Dengan tersedianya naskah kuno di perpustakaan maupun musium diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai sumber informasi bagi masyarakat luas, tidak hanya dapat dimanfaatkan oleh generasi sekarang, tapi juga oleh generasi yang akan datang. Dalam upaya mempertahankan informasi yang terkandung dalam naskah kuno bukanlah hal yang mudah, apalagi usia naskah kuno yang mencapai ratusan tahun. Selain itu, bahan naskah kuno pada umumnya berasal dari bahan kertas yang sangat rentan terhadap kerusakan serta penggunaan yang terus menerus oleh pengunjung perpustakaan akan mempercepat kerusakan dari naskah kuno tersebut. Maka perlu adanya upaya untuk melestarikan naskah kuno. Salah satu perpustakaan yang memiliki naskah kuno adalah Perpustakaan Yayasan Pangeran Sumedang. Di perpustakaan tersebut terdapat berbagai koleksi yang salah satu diantaranya yaitu naskah kuno “Babad Sumedang”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengalaman pustakawan dalam melakukan pelestarian naskah kuno “Babad Sumedang”. Metode yang dipergunakan dalam penelitian adalah metode kualitatif dengan jenis pendekatan penelitian fenomenologi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa memiliki pengalaman dalam melakukan kegiatan pelestarian naskah kuno “Babad Sumedang” baik yang bersifat preventif maupun pelestarian yang berupa kuratif.