摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran implementasi manajemen kurikulum dan pembelajaran berbasis ICT di SD serta kesenjangan yang terjadi. Jenis penelitian menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian dilakukan di SD Negeri 2 Bengle, Wonosegoro - Boyolali. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan melalui tahapan penyusunan rancangan penelitian, pengumpulan data, analisis data dan penyusunan laporan penelitian. Instrumen pengumpalan data menggunakan lembar observasi dan wawancara serta lembar studi dokumen. Teknik analisa data menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan temuan bahwa terdapat kesenjangan dalam mengimplementasikan manajemen kurikulum dan pembelajaran, yaitu: 1) pada perencanaan, guru belum membuat RPP berbasis ICT , 2) pada tahap pelaksanaan, guru belum semua menggunakan media pembelajaran berbasis ICT dalam pembelajaran di kelas, hanya ada 3 guru yang menggunakan media berbasis ICT , 3) pada pengawasan, kepala sekolah belum rutin melakukan supervisi pembelajaran, evaluasi dan pelaporan. Selain kendala manajemen, masih ada kendala di luar manajemen yaitu 1) minimnya sarana prasarana, hanya tersedia 2 laptop dan 2 LCD sehingga pemakaiannya harus bergantian, selain itu belum ada akses internet karena letak sekolah berada di pinggiran; 2) rendahnya kompetensi guru masih rendah, dari 7 guru yang ada, hanya 3 guru yang mampu mengoperasikan komputer.