出版社:Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kudus
摘要:Secara umum, orientalis mengkaji Ilmu-ilmu keislaman dimulai sejak abad 17 M dan mencapai puncaknya pada pertengahan abad 19 M. Hal ini dimulai semenjak negara-negara Islam di bawah cengkraman kolonialis barat. Trend kajian orientalis terhadap hadits dapat dikelompokkan kepada 4 periode, yaitu pertama, periode permulaan. Kedua, periode Ignaz Goldziher (1850-1921), ketiga periode Joseph Schacht (1902-1969), keempatperiode Pasca Joseph Schacht. Dari keempat periode tersebut, secara umum dalam kajian hadits, orientalis terbagi menjadi tiga (3) kelompok, yaitu Skeptisisme (ragu atau meniadakan sama sekali kebenaran hadits), Middle Ground (pertengahan antara Skeptis dan Non Skeptis) dan Non Skeptisisme.