期刊名称:Solidarity: Journal of Education, Society and Culture
印刷版ISSN:2252-7133
出版年度:2016
卷号:5
期号:1
页码:59-66
语种:Indonesian
出版社:Universitas Negeri Semarang
摘要:Salah satu lembaga perekonomian informal yang ada di Desa Bulungcangkring adalah mindring. Kredit mindring tetap eksis di kalangan buruh pabrik rokok di Desa Bulungcangkring meskipun bunga yang harus dibayar relatif tinggi. Kredit mindring berbeda dengan lembaga perekonomian formal . Mindring tidak membebankan jaminan barang berharga sebagai syarat,para pelaku mindring hanya mengandalkan rasa saling percaya antar keduanya. Penelitian ini bertujuan untuk membahas mengapa praktek perekonomian mindring terjadi di kalangan buruh pabrik rokok di Desa Bulungcangkring serta menjelaskan peran modal sosial dalam aktivitas perekonomian mindring di kalangan buruh pabrik rokok di desa Bulungcangkring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa para buruh pabrik rokok melakukan mindring disebabkan oleh sistem gaji borongan yang diberikan secara harian sehingga tidak mampu mencukupi kebutuhan rumah tangga dan didorong oleh kemudahan pelayanan yang diberikan oleh tukang mindring. Hasil kedua adalah modal sosial dalam mindring di kalangan buruh pabrik rokok di Desa Bulungcangkring berupa kepercayaan,norma,dan jaringan menjadi penguat atau perekat antara tukang mindring dan pelanggannya untuk dapat mempertahankan eksistensinya.
其他摘要:One of non-formal economic institution in Bulungcangkring was mindring. Mindring credit was still exist among cigarette labor in Bulungcangkring,although the interest was so high. Mindring different from formal economic institution. Mindring doesn’t charge any valuables for guarantee as a condition. They are just relying on trust. This study aims to discuss why this mindring economic practices occur in cigarette factory labors in Bulungcangkring and explain the role of social capital in mindring economic activity at the cigarette factory labors in Bulungcangkring. The result showed that the labors did mindring caused payroll system contract was given on a daily basis so it could not fulfill_ household and it was supported by the ease of the service provided mindring artisan. The second result was social capital ini mindring among cigarette factory labors in Bulungcangkring in the form of trust,norms,and networks that become booster or inherent between mindring artisan and customers to be able to maintain its existence.