首页    期刊浏览 2024年11月30日 星期六
登录注册

文章基本信息

  • 标题:Masalah Pertahanan: Redefinisi dan Agenda Aksi
  • 本地全文:下载
  • 作者:Jahja A. Muhaimin ; Jahja A. Muhaimin
  • 期刊名称:JSP: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
  • 印刷版ISSN:1410-4946
  • 电子版ISSN:2502-7883
  • 出版年度:2002
  • 卷号:5
  • 期号:3
  • 页码:345-360
  • DOI:10.22146/jsp.11102
  • 语种:Indonesian
  • 出版社:Universitas Gadjah Mada
  • 摘要:Sejak menjelang permulaan abad k«?-21 kondisi politik internasional mengalami proses transisi yang cepat dan kompleks sehingga sulit diperkirakan akibat dari perubahan-perubahan internasional j-ang amat cepat tersebut. Proses itu sampai saat ini masih terus berlangsung. Pendorong ulama perubahan yang fundamental ituadalahsituasi vang timbul akibat berakhirnya perang d.ingin, yang lelah menyebabkan hilangnya keseimbangan global (balancr a/jorrr) anfara Btak-BaraC,' yang waktu itu dipimpin oleh Ame.rika Serikat, dengan Blok-Timur yang dipimpin oleh lini Soviet. Amerika Serikat muncu’. dari situasibaru menjelang abad ke-21 itu sebagai satu-satunya kekuatan adidaya global, terutama di bidang militer di dunia, sehingga ada yang menyebut Amenka Serikat sebagai 't/* mdnjrnsabk State" 1 I lubungan antar bangsa kehilangan kendali-kolektif dan tidak bisj lagi dikendalikan secara efektif kecuali oleh (kepentingan) Amerika Serikat. Situasi dunia tersebut oleh Zbigniew Brzezinski diungkap dengan terminologi *oulofcontroT,* suatu situasi global yang lepas kendalinya, tanpa arah kepentingan bersama, tanpa tujuan yang jelas bagi kepentingan umat manusia; situasi yang membingungkan sebab keseimbangan dunia diarahkan, dikendalikan, dan ditentukan oleh kekuatan kepentingan tunggal tersebut, yaitu Amerika Serikat. Keamanan, kesejahteraan, ketenteraman, bahkan keberadaan Je faeto suatu negara bergantung pada kebijaksanaan Amerika Serikat. Dari kenyatan yang membingungkan dan penuh ketidakpastian kolektif ini, timbul berbagai reaksi yang menunjukkan kekhawatiran terhadap hubungan antar bangsa di masa depan. Reaksi tersebut terpantul, misalnya, dari pemikiran-pemikiran yang dikemukakan oleh Kenichi Ohmae, Prancis Fukuyama. Samuel P. Huntington, dan juga John Neisbitt1 Kekhawatiran dan fokus perhatian para teoretisi dan pemikir dunia itu adalah dalam masalah hubungan internasional, terutama menyangkut masalah strategis ekonomi-politik keamanan dan pertahanan. Kenyataan tersebut di atas menjadi semakin rumit karena dalam waktu yang bersamaan perkembangan teknologi mengalami kepesatan yang luar biasa, terutama perkembangan teknologi informasi Perkembangan teknologi tersebut telah menyebabkan prosesglobalisasi menjadi semakin cepat dan seka negara-negara yang telah maju pada posisi i negara-negara miskin dan negara-nega berkembang.
  • 其他关键词:masalah pertahanan; epistemic community; reformasi politik
国家哲学社会科学文献中心版权所有