摘要:Novel ini merupakan karya lama, yang diterbitkan pertama kali pada tahun 1911, dengan judul aslinya adalah “Gan”. Pengarang Mori Ogai (1862 – 1922) adalah salah seorang sastrawan terkemuka pada Era Meiji, yang sering disejajarkan dengan Natsume Soseki, pengarang “Wagahai wa Neko dearu”, “Botchan”, dan lain-lain. Baik Ogai maupun Soseki adalah tokoh yang sangat besar dalam dunia sastra Jepang klasik modern, karya-karya mereka masih menarik perhatian banyak pembaca sampai hari ini. Gan” (Angsa Liar) adalah novel serial yang dimuat di majalah sastra “Subaru” dari tahun 1911 – 1913. Narator cerita ini adalah seorang mahasiswa kedokteran di Universitas Kedokteran. Ia menceritakan tentang teman kosnya yang bernama Okada, mahasiswa kedokteran yang rupawan dan berperilaku baik, dan seorang wanita muda yang cantik, namanya Otama alias “perempuan di Tanjakan Muenzaka”. Okada suka jalan-jalan di sekitar kosnya dan hampir setiap hari berjalan melalui Tanjakan Musenzaka. Di situlah Okada bertemu dengan Otama dan terpesona pada kecantikannya. Okada belum tahu siapa wanita itu, namun ternyata Otama adalah gundik dari seorang rentenir yang kaya raya. Otama menjadi gundik demi menyelamatkan ayahnya yang sudah tua dari kemiskinan. Selama hidup sebagai gundik, Otama yang semula bersifat lugu dan penurut mulai terbuka matanya dan menyadari pentingnya mengukuhkan jati dirinya sebagai seorang perempuan. Dan Otama pun mulai tertarik pada Okada yang sering melewati depan jendelanya.
其他摘要:This novel is an old literacy work, first published in 1911 with the original title “Gan”. The author, Mori Ogai (1862-1922) was one of the foremost writers of the Meiji Era, who was often aligned with Natsume Soseki, the author of “Wagahai wa neko de a