摘要:Penelitian yang dilaksanakan merupakan jenis penelitian deskriptif. Data yang diambil berupa hasil penelitian yang dilakukan dengan teknik pengumpulan data berupa instrumen dan wawancara yang dilakukan dengan mengambil sampel di Kecamatan Selo, data tersebut kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari beberapa dusun pada masing-masing desa yang paling dekat dengan lereng Gunung Merapi. Penilaian kapasitas masyarakat di ukur berdasarkan empat variabel, yaitu: sosial, fisik, ekonomi dan lingkungan, sedangkan variabel untuk kapasitas pemerintah adalah legislasi, perencanaan, kelembagaan, pendanaan, pengembangan kapasitas dan penyelenggaraan penanggulangan bencana. Hasil penelitian menyatakan bahwa, kapasitas masyarakat dalam menghadapi bencana erupsi sebagian besar termasuk dalam kategori rendah. Kapasitas pemerintah dalam upaya pengurangan risiko bencana juga masih tergolong rendah, sebagian besar indikator masih dalam tahap perencanaan. Mitigasi struktural dan non struktural bencana erupsi masih belum tersusun dengan baik. Belum ada upaya nyata secara fisik dalam upaya pengurangan risiko bencana. Sebagian besar masyarakat juga belum pernah mendapatkan sosialisasi tentang kebencanaan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa tingkat kapasitas masyarakat dan kapasitas pemerintah dalam menghadapi bencana erupsi termasuk dalam kategori rendah, maka sebaiknya pemerintah setempat dapat bekerjasama dengan masyarakat untuk dapat meningkatkan k.