摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran dengan
pendekatan kontekstual pada pokok bahasan segitiga yang meliputi buku siswa,
lembar kegiatan siswa, dan rencana pelaksanaan pembelajaran. Subjek penelitian ini
adalah siswa kelas VII2 SMP Negeri 26 Makassar dengan jumlah mahasiswa sebanyak
36 orang. Prosedur pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
model Thiagarajan atau model 4-D (Define, Design, Develop, dan Dessiminate) yang
meliputi 4 tahap, yaitu tahap pembatasan, tahap perancangan, tahap pengembangan,
dan tahap penyebaran. Perangkat pembelajaran dengan pendekatan kontekstual yang
telah dikembangkan telah divalidasi dan mengalami revisi berulang-ulang sehingga
didapatkan hasil yang maksimal dan layak untuk digunakan. Hasil dari ujicoba
terbatas perangkat pembelajaran dengan pendekatan kontekstual bersifat efektif dan
praktis, yaitu (1) skor rata-rata yang diperoleh siswa pada tes haasil belajar adalah
71,97 dari skor ideal 100 dengan standar deviasi 14,78, di mana 29 dari 36 siswa atau
80,56 % memenuhi ketuntasan individu yang menunjukkan bahwa ketuntasan
klasikal tercapai, (2) dengan menggunakan perangkat pembelajaran dengan
pendekatan kontekstual siswa jadi lebih aktif dalam proses pembelajaran, (3) pada
umumya siswa memberikan respon yang positif terhadap perangkat pembelajaran
yang digunakan, (4) guru dapat membimbing kelompok bekerja dan belajar; dan (5)
tingkat kemampuan guru dalam mengelola proses pembelajaran dengan pendekatan
kontekstual termasuk dalam kategori tinggi, artinya penampilan guru dapat
dipertahankan.
其他摘要:This study was developmental research with limited trial which aimed at developing an
intruction package using the contextual teaching and learning approach in the topic of
Triangle covering Student Book, Student Worksheets, and Lesson Plan. The research subjects
were 36 Grade VII2 students of SMP Negeri 26 Makassar. The development procedure
employed the Thiagarajan model or 4-D model which covered 4 phases, namely, define, design,
develop, and disseminate. The instructional package produced using the contextual teaching and learning approach had been validated and redised therefore the package was considered to
be feasible to be implemented. The results of the limited trial showed that the package was both
effective and practical. It could be seen in the results of data analyses, that is, (1) the average
score the students reached in the test of learning achievement was 71,97 of an ideal score 100
with standard deviation 14,78. It was found that 29 of 36 (80,56%) students achieved the
individual mastery learning level was achieved; (2) the implementation of the package could
encourage the students to be more active during the lesson; (3) in general, the students
provided positive responses toward the package; (4) the teacher could guide the student groups
in working and learning; and (5) the level of the teacher ability to manage an intruction using
the contextual teaching and learning approach was categorized as high, which meant that the
teacher performance could be maintained.