摘要:Salah satu pendekatan dalam kritik seni adalah pendekatan kritik formalistik, yang pusat kajian kritiknya terletak pada karya seni. Demikian juga dalam melakukan kritik pada karya lukis Gunawan Bagea, seorang pelukis Taman Sari di Bandung. Walaupun dalam pendekatan kritik formalistik sama sekali tidak melibatkan masalah senimannya, karena itulah pendekatan kritik ini dianggap paling adil; namun pada tahap evaluasi dalam tahapan kritik formalistik ini harus dilakukan perbandingan dengan karya lain yang sejenis, atau menggunakan model historis. Kemudian aplikasi dari tahap evaluasi dalam kritik formalistik pada karya Gunawan Bagea, dibandingkan dengan karya-karyanya pada periode sebelumnya, yang gaya pengungkapannya nyaris mirip dengan karya-karya Hendra Gunawan sang Maestro Indonesia, yang ternyata adalah kakeknya.