摘要:Abstrak . Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis (1) siswa yang diajar menggunakan TAI dan model pembelajaran langsung, (2) siswa dengan tingkatan kemampuan awal yang berbeda. Jenis Penelitian ini adalah eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMP kelas VIII SMP Muhammadiyah 5 Jogjakarta dengan ukuran sampel 66 siswa yang diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling . Variabel penelitian adalah kemampuan pemecahan masalah matematis, kemampuan awal dan model pembelajaran. Data diperoleh dengan dokumentasi untuk kemampuan awal dan tes untuk kemampuan pemecahan masalah matematis. Teknik analisis data yang digunakan menggunakan analisis variansi dua jalur (ANAVA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan kemampuan Pemecahan Masalah Matematis matematika pada siswa yang menggunakan TAI maupun model pembelajaran langsung, pada tingkatan kemampuan awal yang berbeda juga tidak ada perbedaan kemampuan Pemecahan Masalah Matematis.
关键词:;Team Accelerated Instruction ; Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis; Kemampuan Awal; Model Pembelajaran Langsung