摘要:Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan merinci langkah-langkah penerapan model Problem Based Learning dan mengetahui adanya peningkatan keterampilan proses dan hasil belajar matematika siswa kelas IV SD. Penelitian dilakukan di SD N Tingkir Tengah 02, Kec. Tingkir, Kota Salatiga. Jenis penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan observasi. Analisis data menggunakan teknik analisis komparatif dan analisis kualitatif. Hasil penelitan menunjukkan bahwa model pembelajaran Problem Based Learning dengan berbantuan media puzle dapat meningkatkan keterampilan proses dan hasil belajar siswa. Hasil analisis keterampilan proses pada pra siklus hanya 11 siswa (31,4%) dengan kategori baik, siklus I meningkat menjadi 26 siswa (74,3%), dan pada siklus II meningkat menjadi 33 siswa (94,3%). Sedangkan analisis ketuntasan hasil belajar siswa pada pra siklus adalah sebesar 37,1% dari total 35 siswa, pada siklus I ketuntasan sebesar 77,1%, dan pada siklus II ketuntasan sebesar 88,5%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model Problem Baesed Learning berbantuan media puzle dapat meningkatkan keterampilan proses dan hasil belajar siswa matematika siswa kelas IV SD N Tingkir Tengah 02.
其他摘要:Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan merinci langkah-langkah penerapan model Problem Based Learning dan mengetahui adanya peningkatan keterampilan proses dan hasil belajar matematika siswa kelas IV SD. Penelitian dilakukan di SD N Tingkir Tengah 02, Kec. Tingkir, Kota Salatiga. Jenis penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan observasi. Analisis data menggunakan teknik analisis komparatif dan analisis kualitatif. Hasil penelitan menunjukkan bahwa model pembelajaran Problem Based Learning dengan berbantuan media puzle dapat meningkatkan keterampilan proses dan hasil belajar siswa. Hasil analisis keterampilan proses pada pra siklus hanya 11 siswa (31,4%) dengan kategori baik, siklus I meningkat menjadi 26 siswa (74,3%), dan pada siklus II meningkat menjadi 33 siswa (94,3%). Sedangkan analisis ketuntasan hasil belajar siswa pada pra siklus adalah sebesar 37,1% dari total 35 siswa, pada siklus I ketuntasan sebesar 77,1%, dan pada siklus II ketuntasan sebesar 88,5%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model Problem Baesed Learning berbantuan media puzle dapat meningkatkan keterampilan proses dan hasil belajar siswa matematika siswa kelas IV SD N Tingkir Tengah 02
关键词:Problem Based Learning; keterampilan proses; matematika
其他关键词:Problem Based Learning; keterampilan proses; matematika