摘要:Abstrak: Folklore sebagai bagian dari sejarah lokal merupakan nilai kearifan lokal yang mampu memberikan pengaruh positif bagi siswa, apabila dijelaskan dengan penuh penjiwaan oleh guru dan didukung oleh materi yang kreatif dan inovatif. Penelitian ini dikaji dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Proses pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukan pentingnya folklore untuk dikedepankan dalam materi pembelajaran Sejarah lokal merupakan sarana untuk pembentukan jati diri bangsa melalui kesadaran sejarah dan kesadaran budaya, juga sebagai pendekatan seorang guru atau pengajar untuk mengenalkan kepada anak didik tentang kearifan-kearifan lokal yang ada di sekitar mereka. Pembelajaran seperti ini akan menjadikan anak didik paham dengan sejarah diri atau lingkungannya, yang bisa menjadikan anak didik peka dengan apa yang terjadi di sekitarnya.