摘要:Penelitian dalam ilmu pendidikan dapat berupa kualitatif maupun kuantitatif. Dalam penelitian kuantitatif, data dikumpulkan dengan mengukur variabel dari subjek penelitian untuk mendapatkan data yang objektif, bebas nilai dan teruji. Proses pengumpulan dapat dilakukan atas seluruh subjek yang dinamakan populasi atau atas sebagiannya yang disebut sampel. Jika data dikumpulkan dari sampel, maka sampel harus dipilih dari populasi sebelum pengumpulan data. Pemilihan sampel dari populasinya dinamakan sampling. Sampling dapat dilakukan secara random atau tidak. Keduanya berbeda dalam peluang semua subjek terpilih menjadi anggota sampel. Dalam sampling random, seluruh subjek populasi memiliki peluang yang sama, sedang dalam sampling nonrandom tidak. Sampling random dapat dijalankan dalam tiga langkah: menentukan kesalahan sampling, menentukan jumlah sampel, dan menggunakan teknik sampling yang tepat. Menurut karakter populasi, sampling random dapat berupa : sederhana, berstrata atau kluster. Menurut alasan sampling, sampling nonrandom dapat berupa : purposif, kuota, insidental, ketersediaan atau sistematik.
其他摘要:Penelitian dalam ilmu pendidikan dapat berupa kualitatif maupun kuantitatif. Dalam penelitian kuantitatif, data dikumpulkan dengan mengukur variabel dari subjek penelitian untuk mendapatkan data yang objektif, bebas nilai dan teruji. Proses pengumpulan dapat dilakukan atas seluruh subjek yang dinamakan populasi atau atas sebagiannya yang disebut sampel. Jika data dikumpulkan dari sampel, maka sampel harus dipilih dari populasi sebelum pengumpulan data. Pemilihan sampel dari populasinya dinamakan sampling. Sampling dapat dilakukan secara random atau tidak. Keduanya berbeda dalam peluang semua subjek terpilih menjadi anggota sampel. Dalam sampling random, seluruh subjek populasi memiliki peluang yang sama, sedang dalam sampling nonrandom tidak. Sampling random dapat dijalankan dalam tiga langkah: menentukan kesalahan sampling, menentukan jumlah sampel, dan menggunakan teknik sampling yang tepat. Menurut karakter populasi, sampling random dapat berupa : sederhana, berstrata atau kluster. Menurut alasan sampling, sampling nonrandom dapat berupa : purposif, kuota, insidental, ketersediaan atau sistematik.