摘要:Kabupaten Karawang merupakan salah satu daerah yang sering terkena banjir berdasarkan data dari BNPB dari tahun
1815 – 2013 jumlah kejadian banjir di Kabupaten Karawang berada pada urutan ke-3 terbanyak. Banjir di Kabupaten Karawang
membawa kerugian yang besar bagi petani, maka dari itu pemetaan tingkat bahaya banjir sangat diperlukan. Kabupaten
Karawang berada pada urutan ke-3 jumlah kejadian banjir terbanyak di Jawa Barat. Secara nasional data dari BNPB
menunjukkan Kabupaten Karawang menempati urutan ke-8 wilayah rawan bencana banjir. Tujuan dari penelitian ini
menganalisis tingkat bahaya banjir lahan sawah di Kabupaten Karawang. Metode yang digunakan dalam menganalisis tingkat
bahaya banjir dilakukan dengan overlay dan skoring dari peta sawah, peta curah hujan, peta drainase tanah, dan peta kejadian
banjir. Hasil dari penelitian ini menunjukkan lahan sawah di Kabupaten Karawang yang memiliki tingkat bahaya banjir tinggi
terdapat di Kecamatan Telukjambe Barat, Telukjambe Timur, dan Jayakerta.
其他摘要:Flooding is one of the natural disasters that frequently hit several countries, including Indonesia. Data from the BNPB show of the year 1815 - 2013 ranks first flood disaster events most of the other disasters that as many as 5, 394 events. Karawang District was ranked 3 rd highest number of flood events in West Java. Nationally data from BNPB show Karawang ranks 8th flood-prone area. The purpose of this study to analyze the level of hazard of flooding the paddy field in Karawang. The method used in analyzing the level of hazard of flooding is done by overlaying and scoring from the paddy fields map, rainfall maps, soil drainage maps, and flood events maps. The results of this study indicate the paddy field in Karawang District which has a high flood hazard level contained in the Telukjambe West, East Telukjambe, and Jayakerta Sub Disctrict.