出版社:Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Tuanku Tambusai
摘要:Pembelajaran muatan lokal, merupakan salah satu wujud upaya pelestarian budaya di suatu daerah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penerapan kebijakan pemerintah kota Pariaman mengenai diberlakukannya kembali muatan lokal dengan title Bahasa dan Sastra Minangkabau di tingkat SD dan SMP. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus (case studi), dimana peneliti menjadi instrument kunci. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa penerapan muatan lokal wajib bahasa dan sastra Minang Kabau di Kota Pariaman belum sepenuhnya terealisasi dengan baik sesuai dengan kurikulum 2013 yang berlaku. Hal itu dapat diliat dari beberapa komponen pembelajaran yang di teliti berupa 1) Pelaksanaan muatan lokal bahasa dan sastra Minangkabau belum mencapai sesuai tujuan sesuai dengan peraturan pemerintah nomor 32 tahun 2013. Selain itu, kebijakan yang masih terbilang baru karena diberlakukan pada masa pandemi 2020 sehingga pelaksanaan pembelajaran belum optimal; 2) Metode pembelajaran yang digunakan oleh pendidik di SD maupun SMP pada umumnya masih menggunakan metode ceramah dan demonstrasi. Namun, kedua metode ini belum mengantarkan pada tujuan kurikulum 2013 dan belum terealisasi dengan baik; dan 3) Materi pembelajaran untuk saat ini masih mengedepankan kesepakatan dari guru-guru di kota Pariaman, dan belum adanya buku pedoman terkait sumber pembelajaran serta belum terstrukturnya RPP dengan baik.
关键词:Kebijakan; Kurikulum Muatan Lokal; Bahasa dan Sastra Minangkabau